Pengakuan Akan Kuasa Allah Yang Mengatasi Segala allah

Daniel 2:46-49

PENGANTAR

Kitab Daniel pasal dua ini mengungkap kebenaran Alkitab mengenai bagaimana Allah mau menyatakan rencana-Nya untuk mendirikan kerajaan-Nya di bumi ini. Suatu Kerajaan yang menurut pola sorgawi dan berdasarkan kebenaran Allah. la berkuasa untuk menggantikan dengan kerajaan lain di bumi ini dengan kerajaan-Nya. Melalui Daniel 2 ini, Allah tidak saja menunjukkan kuasa-Nya melalui penafsiran mimpi raja oleh Daniel, tetapi juga menyingkapkan masa depan kawasan Timur dekat dan Kerajaan kekal Allah sendiri. Tekanan bahwa Allah lebih berkuasa dari segala dewa dan allah menjadi tema yang dipakai untuk mengingatkan umat-Nya akan kuasa-Nya, sekaligus menyatakan kuasa itu kepada bangsa-bangsa lain. Dalam perikop ini, Allah menempatkan Daniel, Hananya, Misael dan Azarya pada posisi yang memiliki hubungan yang dekat dengan sang raja dan kemudian memberi kesempatan kepada mereka untuk mengerjakan pekerjaan yang tidak seorangpun dari antara orang paling bijaksana di Babel dapat melakukannya.

Penyingkapan isi dan makna mimpi Nebukadnezar oleh Daniel disajikan dengan kisah atau cerita sangat memikat dengan sistematika garis besar isi sbb:

  1. Mimpi raja (2:1-13)
  2. Reaksi Daniel dan kawan-kawannya (2:14-25)
  3. Tafsiran atas mimpi itu (2:26-45)
  4. Respon raja (2:46-49)

PENJELASAN TEKS

Ayat 46 : Daniel pasti tidak akan mengizinkan raja menyembahnya dan memperlakukannya bak dewa. Yang disembah Nebukadnezar adalah Tuhan, Allahnya Daniel. Sikap Raja Nebukadnezar yang bersujud dan menyembah Daniel merupakan wujud kekaguman raja kepada Daniel yang mampu menjelaskan isi dan makna mimpi sang raja secara tepat dan benar. Orang Yahudi memahami kisah ini sebagai lambang kemenangan umat Allah atas Babel.

Ayat 47 : Merupakan pengakuan raja Nebukadnezar saat Daniel berhasil menyingkapkan dan menjelaskan arti mimpi raja (ayat 31-45). Pengakuan raja ini menyatakan bahwa Allah Yahweh yang disembah Daniel adalah Allah yang berdaulat dan tidak ada yang setara dengan Dia. Allah yang mengatasi segala allah. Allah Israel adalah Allah yang sanggup menyingkapkan rahasia mimpi raja dan menjelaskan arti mimpi itu kepada hambanya yaitu Daniel.

Ayat 48 : Atas keberhasilan Daniel mengungkapkan dan menafsirkan mimpi Nebukadnezar, maka sang raja memuliakan Daniel dengan menganugerahkannya banyak pemberian berharga, menjadikan Daniel penguasa atas seluruh wilayah Babel dan menjadi kepala semua orang bijaksana di Babel. Semua ini diberikan Raja kepada Daniel sebagai rasa terimakasih atas apa yang dilakukan Daniel berkaitan dengan mimpi sang raja yang berkaitan dengan kelangsungan masa depan kerajaan Babel.

Ayat 49 Menunjukkan kebesaran jiwa Daniel yang juga memperhatikan sahabat-sahabatnya. Daniel tidak ingin menikmati pemberian raja itu seorang diri, namun ia juga memperhatikan masa depan teman-temannya. Oleh karena itu Daniel meminta kepada raja untuk memberikan wilayah kekuasaan bagi teman-temannya yaitu Sadrakh, Mesakh dan Abednego. Temyata raja memenuhi permintaan Daniel tersebut. Akhirnya Daniel tinggal di istana raja sebagai pejabat istana sedangkan teman-temannya menetap di daerah yang dipercayakan raja kepada mereka.

Dikutip dari Warta Jemaat GPIB 18 September 2016