Roh Allah Penuntun kepada Kebenaran

Yohanes 16:11-15

Perikop ini adalah bagian dari perkataan Tuhan Yesus tatkala mau berpisah dengan murid-muridNya.Yesus sangat memahami pergumulan yang dialami oleh muridNya ketika Dia memberitahukan tentang kepergianNya. Namun Yesus mengatakan bahwa kepergiannya ke Sorga adalah untuk menyediakan tempat bagi orang percaya padaNya (14:2), dan Dia juga berjanji akan datang kelak. Di saat-saat Yesus hendak berpisah dengan mereka, Ia meneguhkan hati muridnya dengan menjanjikan bahwa akan datang Roh Allah yang diutus bagi para murid. Pengutusan Roh Kudus dapat kita pahami bawah Allah senantiasa hadir, dimana saja, kapan saja, tidak dibatasi oleh tempat dan waktu. Roh itu selain disebut sebagai “Penghibur” (Yoh 16:7), juga disebut “Roh Kebenaran” (ay 13). Roh yang dijanjikan oleh Tuhan Yesus berperan penting di dalam kehidupan orang beriman. Roh Penghibur akan menuntun orang percaya kepada kebenaran.

Jika Roh Kudus ada dalam diri orang percaya, maka kita akan merasakan bagaimana Roh akan membukakan hati kita agar tidak lagi hidup dalam perbuatan-perbuatan dosa, kita akan dimampukan untuk melakukan apa yang benar, dan hidup dalam buah Roh yaitu: “kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, sikap lemah lembut dan penguasaan diri” (Gal 5:22). Orang percaya adalah orang yang telah menerima kasih karunia Tuhan dan telah dibenarkan oleh Tuhan. Jika seseorang telah dibenarkan oleh Tuhan, maka senantiasa hidupnya penuh dengan pengharapan, sabar dalam penderitaan, tahan uji dalam segala pergumulan hidup yang dihadapi. Roh Kudus akan memampukan orang percaya untuk menghadapi pergumulan dan tantangan kehidupan sehari-hari.

Jika Roh Kudus akan mengajari dan membimbing para murid, demikian juga halnya dengan kita yang hidup pada zaman sekarang. Roh Kudus adalah terang dan kekuatan bagi kita yang percaya. Ia memberikan pengetahuan untuk membedakan kebenaran dan kepalsuan, yang baik dan yang jahat. Dengan bimbingan-Nya, kita diharapkan mampu setia melakukan kehendak Tuhan dan berjuang melawan dosa. Roh Kudus akan menuntun hidup orang percaya, sebagaimana Allah menuntun umatNya dalam perjalanan padang Gurun, dengan api pada malam hari, dan dengan embun pada siang hari. Roh Penghibur itu akan membantu kita mengatasi berbagai pergumulan dan kesulitan. Demikian juga kita akan dituntun untuk mengetahui kebenaran. Yakni kebenaran yang memampukan untuk melakukan dan mengatakan/bersaksi, dan menuntun kita kepada hidup yang benar (1 Yoh 2:27).

Dikutip dari Warta Jemaat HKBP 22 Mei 2016